Banjir yang telah memporakporandakan kehidupan masyarakat yang bermukim di bantaran kali Lamong pada awal tahun ini, kembali lagi terjadi pada akhir bulan Maret 2011 ini. Belum pulih benar penderitaan akibat banjir lalu para korban kembali di terjang luapan air, membuat kondisi para korban pun terlihat sangat menderita.
Sampai hari ini warga kecamatan Cerme dan Benjeng Gresik masih terisolasi akibat banjir luapan kali Lamong ini. Banjir yang diakibatkan oleh jebolnya tanggul kali Lamong ini juga berdampak terhadap jalur nasional yang menghubungkan kabupaten Lamongan dan Gresik. Jalan utama jalur ini terendam banjir hingga setinggi 30 cm mengakibatkan kemacetan lalu lintas yang sangat parah.
Sampai kapan bencana banjir tahunan yang melanda Gresik ini juga belum bisa dipastikan kapan berakhir… kerugian materiil akibat banjir kali Lamong ini diperkirakan sangat besar… para korban berharap para pihak pihak terkait segera mencari solusi agar banjir ini tidak terulang lagi di masa yang akan datang…
